menjerumuskanku ke sikap dungu
padahal ketika menerbangkan ruhku
sayapmu juga utuh menjaga tubuh menjauh
aku tak bisa membedakan warna sayap
dengan kelebat wajahmu
samakah dengan pekat malam
samakah dengan tak ada bulan
langit dibayang awan hitam
aku semakin dungu di ujung dahan
meluruhkan daun atau memanah embun
aku hanya melihat seberkas cahaya
menerbangkanmu tiada
Banda Aceh, 8 Juli 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SILAKAN ANDA BERKOMENTAR!