Minggu, 25 September 2011

Rinai di Ujung Senja


rangas mulai nakal merajam dahan

gabak tak lagi mengandung hujan

tempayan lesap disamun musim


berharap badai memecah awan

namun angin merubah arah haluan

rinai di ujung senja pindah kekelopak mata


malampun tak lagi gigil

tersebab embun pecah sebelum doa

kini yang terurai hanya isak bergumam

malam semakin rangas

berharap pagi menyapih sunyi

walau siang tak pasti mengguncang langit


by Adrian kelana

Jakarta, 24092011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SILAKAN ANDA BERKOMENTAR!